Judul : Asal Usul Sejarah Liga Super Indonesia atau LSI atau ISL
link : Asal Usul Sejarah Liga Super Indonesia atau LSI atau ISL
Asal Usul Sejarah Liga Super Indonesia atau LSI atau ISL
Liga Super Indonesia adalah kompetisi sepak bola antar klub profesional level tertinggi di Liga Indonesia.LSI diselenggarakan oleh PT Liga Indonesia (dahulu BLI) yang dimiliki oleh PSSI.
LSI dikuti 18 tim terbaik yang akan saling bertanding satu putaran penuh kompetisi 34 pertandingan, kandang dan tandang.
Sistem operasi untuk setiap klub peserta dengan promosi dari dan degradasi ke Divisi Utama.
Musim kompetisi tidak menentu dan disesuaikan dengan kondisi atau suasana yang terjadi di Indonesia.
Sponsor utama LSI adalah perusahaan rokok Djarum, oleh karena itu LSI secara resmi dikenal sebagai Djarum Indonesia Super League.
pada musim 2009-2010 AFC menobatkan liga Super Indonesia adalah liga terbaik peringkat 8th se-Asia, dan Liga terbaik se-Asia Tenggara.
ASAL USUL SUPER LIGA INDONESIA
Ide dari pelaksanaan sistem liga ini telah dikemukakan sejak tahun 2007 sebagai upaya mewujudkan profesionalisme dalam persepak-bolaan nasional.
Alasan lainnya adalah karena format Liga Indonesia pada tahun 2007 yang kurang adil, berlangsung secara sistem setengah kompetisi.
Sistem ini menyebabkan tingginya tingkat ketegangan pertandingan dan sangat berpotensi memicu kerusuhan. Alasan terakhir adalah karena terlalu banyak tim peserta (38 tim).
PEMBENTUKAN
LSI pertama kali diselenggarakan pada tahun 2008.
Kompetisi ini dilaksanakan untuk mengikuti persyaratan FIFA yang menyatakan bahwa liga teratas dari suatu negara harus diikuti oleh paling sedikit 18 klub dan setiap klub diharapkan merupakan klub profesional tanpa dibantu dana subsidi Pemerintah APBD.
18 Klub Perdana
Pada awal LSI 2008 diadakan dengan menyeleksi sembilan tim teratas dari Divisi Utama Liga Indonesia 2007. Tim-tim tersebut adalah:
Wilayah Barat:
1. Sriwijaya FC Palembang
2. Persija Jakarta
3. PSPS Pekanbaru
4. Deltras Sidoarjo
5. Persib Bandung
6. Persela Lamongan
7. Semen Padang
8. Pelita Jaya Jawa Barat
Wilayah Timur:
1. Persipura Jayapura
2. Persiwa Wamena
3. Persela Lamongan
4. Persisam Samarinda
5. Arema Indonesia
6. PSM Makassar
7. Persiba Balikpapan
8. Bontang FC
9. Persijap Jepara
10. Persema Malang
11. Persibo Bojonegoro
Tetapi setelah diverifikasi, beberapa klub mengundurkan diri dengan alasan kekurangan dana.
Sebagai penggantinya dipilihlah klub Divisi Utama Liga Indonesia 2007 dengan syarat menempati posisi klasemen tepat dibawah klub yang digantikan kemudian diverikasi kembali.
Tim yang lolos verifikasi adalah:
1. Arema Indonesia
2. Persipura Jayapura
3. Persiba Balikpapan
4. Persib Bandung
5. Sriwijaya FC Palembang
6. Persija Jakarta
7. Persiwa Wamena
8. Persema Malang
9. Persela Lamongan
10. PSPS Pekanbaru
11. PSM Makassar
12. Persijap Jepara
13. Bontang FC
14. Persebaya Surabaya
15. Persisam Samarinda
16. Persik Kediri
17. Pelita Jaya Jawa Barat
18. Persitara Jakarta Utara
Format Kompetisi
Format kompetisi memakai satu wilayah dan tidak ada lagi format dua wilayah.
Pemenang akan ditentukan dari jumlah poin paling banyak selama 34 pertandingan.
Juara akan mewakili Indonesia di Liga Champions AFC.
Runner-up akan mewakili Indonesia di Piala AFC dan Liga Champions AFC dengan play-off.
Tiga tim penghuni terbawah klasemen akan langsung terdegradasi.
Sementara satu tim (peringkat ke-15) akan melakukan play-off melawan peringkat ke-4 Divisi Utama.
Statistik / Data Fakta
Pemain Terbaik
* 2008/2009 - Boaz Salossa (Persipura)
* 2009/2010 - Kurnia Meiga Hermansyah (Arema Indonesia) [5] (Nominasi: Aldo Bareto, Christian Gonzalez, Ricardo Salampessy)
TOP SKORER / PENCETAK GOL TERBANYAK
* 2008/2009 - Boaz Salossa (Persipura) & Christian Gonzalez {Persib Bandung (put II)} (28 gol)
* 2009/2010 - Aldo Bareto (Bontang FC) (19 gol)
Pemain Fair Play
* 2008/2009 - T A Musafri (Persiba Balikpapan)[6]
* 2009/2010 - Eduard Ivakdalam (Persipura)
Tim Fair Play
# 2008/2009 - Persija Jakarta
# 2009/2010 - Sriwijaya FC
Pelatih Fair Play
* 2008/2009 - Jaksen Tiago (Persipura)
* 2009/2010 -
Wasit Terbaik
* 2008/2009 - Najamuddin Aspiran (Balikpapan)
* 2009/2010 - Oki Dwi Putra Senjaya (Bandung)
Suporter Terbaik
* 2008/2009 - LA Mania
* 2009/2010 - Aremania
Panpel Terbaik
* 2008/2009 -
* 2009/2010 - Arema Indonesia
Diambil Dari Wikipedia Indonesia
Demikianlah Artikel Asal Usul Sejarah Liga Super Indonesia atau LSI atau ISL
Sekianlah artikel Asal Usul Sejarah Liga Super Indonesia atau LSI atau ISL kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Asal Usul Sejarah Liga Super Indonesia atau LSI atau ISL dengan alamat link http://cekkontennya.blogspot.com/2011/03/asal-usul-sejarah-liga-super-indonesia.html
0 Response to "Asal Usul Sejarah Liga Super Indonesia atau LSI atau ISL"
Posting Komentar